Samsung Galaxy Tab S10 Lite, S11, dan S11 Ultra Siap Meluncur dengan SoC Baru

Samsung dilaporkan sedang mengembangkan tiga tablet baru, Galaxy Tab S10 Lite, Galaxy Tab S11, dan Galaxy Tab S11 Ultra, yang bocor informasinya pada 23 April 2025.

Model Lite akan mengusung chipset Exynos 1380 dalam pilihan Wi-Fi saja atau Wi-Fi+Cellular, sementara S11 dan S11 Ultra dibekali MediaTek Dimensity 9400.

Rumor ini muncul melalui kode firmware yang diungkap di GSMArena dan Android Authority, menunjukkan kesiapan Samsung memperluas portofolio tabletnya.

Pentingnya langkah ini terletak pada semakin ketatnya persaingan pasar tablet Android dan kebutuhan segmentasi produk:  

• Menjawab permintaan segmen menengah dengan model Lite.  
• Mempertahankan posisi premium lewat S11 Ultra.  
• Menyajikan opsi flagship yang lebih terjangkau di bawah FE series.  

Dengan hadirnya SoC baru, Samsung berupaya mengoptimalkan performa multitasking dan AI pada tablet-nya, seiring tren peningkatan penggunaan tablet untuk produktivitas dan hiburan di Indonesia maupun global.

Pihak-pihak yang terlibat dan terdampak:  

• Samsung Electronics sebagai produsen yang memutuskan konfigurasi SoC dan varian.  
• Pengguna tablet Android di segmen menengah hingga premium.  
• Pesaing global seperti Apple iPad Pro dan Huawei MatePad, yang juga tengah mengincar peningkatan AI dan performa.  

Samsung menambahkan:  

• Galaxy Tab S10 Lite dengan Exynos 1380, varian Wi-Fi dan Cellular.
• Galaxy Tab S11 & S11 Ultra dengan MediaTek Dimensity 9400, tanpa varian “Plus” untuk generasi ini.  

Produk ini memperluas jajaran Tab S di bawah FE (Lite di bawah FE) dan di atas seri Active5 Pro yang lebih tangguh, sebagaimana dibahas dalam artikel Samsung Rilis Galaxy XCover7 Pro dan Tab Active5 Pro.

Hingga saat ini, Samsung belum mengumumkan tanggal peluncuran resmi. Berdasarkan siklus sebelumnya:  

• Seri Tab S10 diumumkan September 2024.  
• Prediksi Tab S11 generasi berikutnya kemungkinan dirilis kuartal 3–4 2025.

Kita tunggu pengumuman resmi Samsung, biasanya di event Galaxy Unpacked.

Tablet ini ditujukan untuk pasar global dan Indonesia, dengan fokus:  

• Kota-kota besar di Indonesia, di mana permintaan tablet produktivitas tinggi.  
• Negara ASEAN dan Eropa, mengikuti jejak distribusi Tab S10 series sebelumnya.  

Implementasi meliputi:  

• Integrasi chipset Exynos 1380 dan Dimensity 9400 ke papan sirkuit utama.  
• Penyusunan varian Wi-Fi dan Cellular melalui modul modem terpisah.  
• Penyesuaian harga untuk menempatkan Lite di bawah seri FE, sedangkan S11 Ultra di kasta tertinggi.

Samsung kemungkinan akan memadukan fitur Galaxy AI terbaru pada One UI untuk memaksimalkan kemampuan SoC baru ini, termasuk Note Assist, Transcript Assist, dan Circle to Search.

Dibandingkan Galaxy Tab Active5 Pro yang menekankan ketahanan fisik dan penggunaan di lapangan, Tab S10 Lite dan S11 series fokus pada performa multimedia dan AI.  

Secara global, Apple iPad Pro 2025 juga diperkirakan akan mengusung M4 chip dengan Neural Engine kuat, sehingga persaingan di ranah AI tablet akan semakin sengit.