Nothing Phone (3) Terkonfirmasi Rilis Q3 2025 Lewat Tweet CEO

Nothing memastikan bahwa generasi terbaru dari lini ponsel mereka, Phone (3), tidak akan meluncur tahun ini.

Dalam pernyataan yang diunggah di X (dulu Twitter) pada 18 April 2025, CEO Nothing Carl Pei menyebut peluncuran Phone (3) dijadwalkan untuk pertengahan 2025.

Langkah ini disebut sebagai bagian dari visi jangka panjang Nothing untuk membangun perangkat AI-first, yakni ponsel pintar yang sejak awal dirancang dengan kecerdasan buatan sebagai inti pengalamannya.

Menurut Carl Pei, pendekatan ini membutuhkan waktu lebih lama, namun akan menghasilkan produk yang benar-benar relevan dengan kebutuhan pengguna.

Industri teknologi saat ini sedang mengalami transisi besar ke arah integrasi AI, terutama dalam perangkat mobile.

Banyak produsen smartphone berlomba menghadirkan fitur berbasis AI, mulai dari asisten virtual hingga personalisasi sistem.

Namun, Nothing mengambil pendekatan berbeda dengan tidak terburu-buru meluncurkan produk baru, dan memilih untuk membangun fondasi yang lebih kuat dalam hal antarmuka pengguna berbasis AI.

Carl Pei menyoroti bahwa sebagian besar implementasi AI saat ini masih bersifat gimmick.

Karena itu, pihaknya ingin menghadirkan AI yang benar-benar membantu, seperti kemampuan asisten yang memahami konteks pengguna dan dapat menghemat waktu mereka dalam aktivitas sehari-hari.

Carl Pei selaku pendiri dan CEO Nothing menjadi tokoh sentral dalam keputusan ini.

Dalam unggahan video berdurasi sekitar 3 menit, Pei menyampaikan visi jangka panjang perusahaannya, sekaligus menjawab ekspektasi publik yang menunggu penerus Phone (2).

Komunitas penggemar Nothing, analis teknologi, hingga kompetitor tentu turut memperhatikan arah baru ini, mengingat Phone (2) sebelumnya mendapat sambutan positif di pasar global.

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya di mana siklus rilis perangkat mengikuti pola tahunan, Nothing memutuskan untuk menunda perilisan generasi baru hingga pertengahan 2025.

Menurut Nothing melalui unggahan di blog resminya di developers.nothing.tech, mereka kini sedang mengembangkan prototipe antarmuka pengguna baru yang menggabungkan interaksi berbasis teks dan suara, serta sistem notifikasi yang lebih cerdas dan terpersonalisasi.

Nothing Phone (3) dijadwalkan rilis pada pertengahan tahun 2025 (Q3).

Meski belum disebutkan tanggal pasti, hal ini mengindikasikan bahwa pengguna tidak akan melihat penerus Phone (2) setidaknya hingga kuartal kedua tahun depan.

Dengan demikian, Nothing memposisikan dirinya berbeda dari produsen lain yang biasanya merilis model baru setiap 12 bulan.

Keputusan ini berdampak secara global, mengingat Nothing adalah brand internasional dengan basis pengguna yang cukup kuat di Eropa, India, dan Amerika Serikat.

Di Indonesia sendiri, Phone (2) telah menarik minat pengguna teknologi yang mencari alternatif dari brand besar seperti Samsung, Xiaomi, dan Apple.

Dengan strategi baru ini, pasar Indonesia pun kemungkinan akan menantikan pembaruan AI yang dijanjikan oleh Nothing.

Nothing memanfaatkan waktu tambahan untuk membangun integrasi AI yang lebih dalam di sistem operasinya.

Alih-alih hanya menyematkan fitur AI dari pihak ketiga, perusahaan ini tengah merancang arsitektur perangkat lunaknya sendiri yang memungkinkan pengalaman pengguna lebih intuitif dan efisien.

Seperti disebut oleh Pei, hal ini mencakup penciptaan pengalaman berbasis konteks yang adaptif terhadap kebiasaan pengguna.

Langkah Nothing ini juga mencerminkan tren global di mana perusahaan seperti Google dan Samsung mulai memperkuat fitur AI di perangkat mereka, namun masih dalam tahap transisi.

Dengan pendekatan yang lebih hati-hati dan berfokus pada kualitas pengalaman, Nothing berupaya menjadi pelopor dalam membangun “smartphone AI-first” yang bukan hanya pintar secara fitur, tapi juga cerdas dalam memahami pengguna.

Referensi:

• https://www.gsmarena.com/nothing_phone_3s_release_timeframe_confirmed_by_ceo-news-67460.php