Ringkasan
- Aplikasi Linux Terminal di Android 16 Beta 4 kini dapat menggunakan seluruh penyimpanan ponsel tanpa batas 16 GB sebelumnya.
- Slider resize disk dibuka maksimal hingga hampir semua ruang yang tersisa, menyisakan sekitar 1 GB untuk mencegah kehabisan penyimpanan.
- Proses pengujian pada Pixel 9 Pro menunjukkan resizing hingga 42,3 GB dalam beberapa detik.
- Google berencana menggantikan resize manual dengan storage ballooning untuk penyesuaian otomatis di masa mendatang.
- Fitur GUI dan audio untuk Linux Terminal masih dalam pengembangan.
Pada pertengahan April 2025, Google melalui Android Authority melaporkan bahwa dalam Android 16 Beta 4, batas 16 GB pada opsi resize disk di aplikasi Linux Terminal telah dihapus.
Hal ini membuat para pengguna Pixel maupun perangkat mitra non‑Pixel kini dapat mengalokasikan sebagian besar kapasitas penyimpanan ponsel mereka untuk mesin virtual Debian Terminal Linux.
Menyesuaikan alokasi penyimpanan memungkinkan power user dan pengembang memasang aplikasi desktop Linux berukuran besar secara fleksibel, menjadikan ponsel Android berpotensi menjadi PC portabel.
Menurut laporan sebelumnya, Android 16 Beta 4 kini secara resmi sudah tersedia untuk berbagai perangkat non‑Pixel.
Beberapa seri yang termasuk di antaranya HONOR Magic 7 Pro, OnePlus 13, OPPO Find X8, realme GT 7 Pro, vivo X200 Pro, iQOO 13, Xiaomi 14T Pro, Xiaomi 15, dan Redmi K70 Ultra, serta perangkat Pixel 6 ke atas yang berpartisipasi dalam program Android Beta
Android 16 Beta 4 membuka kunci slider resize disk pada aplikasi Linux Terminal, menghapus batas 16 GB sehingga pengguna dapat mengalokasikan hingga hampir seluruh ruang penyimpanan yang tersisa.
Fitur ini diperkenalkan pada rilis Android 16 Beta 4, yang diluncurkan pada pertengahan April 2025.
Perubahan ini berlaku di menu Settings aplikasi Linux Terminal pada perangkat yang menjalankan Android 16 Beta 4, khususnya pada ponsel Pixel 9 Pro dan perangkat mitra non‑Pixel.
Untuk bisa memanfaatkan opsi ini, para pengguna cukup membuka Settings di aplikasi Linux Terminal, menggeser slider resize disk sesuai kebutuhan, lalu me‑restart VM untuk mengaktifkan perubahan kapasitas penyimpanan.
Pengujian menunjukkan proses ini selesai dalam beberapa detik dan langsung tersedia pada VM Debian.
Hadirnya opsi baru ini tentu saja sejalan dengan tren virtualisasi modern, seperti storage ballooning pada server Linux dan mekanisme distribusi sumber daya di Windows Subsystem for Linux yang memungkinkan sistem tamu menyesuaikan penggunaan sumber daya secara dinamis tanpa mengorbankan ketersediaan ruang pada host.
Dengan storage ballooning yang akan diterapkan di Android 16 mendatang, pengguna akan memperoleh fleksibilitas maksimal sekaligus perlindungan terhadap risiko kehabisan penyimpanan.
Referensi:
- https://www.androidauthority.com/android-16-terminal-disk-resize-3546144//
- https://www.zdnet.com/article/5-things-to-do-with-the-linux-terminal-on-your-android-phone-including-my-favorite/
- https://chromeunboxed.com/linux-on-android-google-clarifies-the-new-terminal-apps-purpose/
